Sidomukti, 20 Juli 2025 —
Kependudukan atau demografi merupakan ilmu yang mempelajari dinamika kependudukan manusia. Demografi meliputi ukuran, struktur, dan distribusi penduduk, serta bagaimana jumlah penduduk berubah setiap waktu akibat kelahiran, kematian, migrasi, serta penuaan/meninggal. Analisis kependudukan dapat merujuk masyarakat secara keseluruhan atau kelompok tertentu yang didasarkan kriteria seperti pendidikan, kewarganegaraan, agama atau etnisitas tertentu.
Dengan demikian, data kependudukan adalah segala tampilan data penduduk dalam bentuk resmi maupun tidak resmi yang diterbitkan oleh badan-badan pencatatan kependudukan (pemerintah maupun non pemerintah), dalam berbagai bentuk baik angka, grafik, gambar dan lain lain.
Dengan mempertimbangkan hal tersebut diatas, maka data kependudukan yang up to date sangat penting dalam sebuah wilayah, data yang baik adalah data yang bisa dipercaya kebenarannya (reliable), dan mencakup ruang lingkup yang luas atau bisa memberikan gambaran tentang suatu masalah secara menyeluruh di suatu wilayah.
Dengan berkoordinasi dan berkolaborasi bersama Pemerintah Desa Sidomukti, Perangkat Desa, Ketua RT dan RW, serta pihak-pihak terkait, Kelompok KKN 058 Desa Sidomukti melaksanakan update data kependudukan dengan cara pengumpulan Kartu Keluaraga (KK) yang terbaru dari setiap Kepala Rumah Tangga. Kemudian dari Kartu Keluaraga (KK) yang sudah terkumpul ini selanjutnya oleh mahasiswa KKN Kolaboratif Kelompok 058 akan di-input dalam Excell software yang nantinya akan difungsikan sebagai database kependudukan oleh Pemerintah Desa Sidomukti, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember.
Dengan data kependudukan yang terbaharui ini nantinya sangat berguna bagi Pemerintah Desa. Dengan data tersebut akan diketahui jumlah penduduk, jumlah keluarga, jumlah komposisi penduduk meliputi sosial, ekonomi, pendidikan, kesehatan, status, pekerjaan dan lain sebagainya. Sehingga nantinya Pemerintah Desa Sidomukti bisa menggunakan data tersebut untuk merencanakan program-program pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Misalnya, pengadaan sarana kesehatan dan pendidikan, infrastruktur transportasi serta pendukung kegiatan ekonomi, dan lain sebagainya.
Kami sadar bahwa Data Kependudukan itu sangat dinamis dan fleksibel, setiap waktu harus diperbaharui. Karena Data Kependudukan itu dipengaruhi oleh 3 faktor, yaitu :
1. Kelahiran (Natalitas)
Kelahiran menjadi salah satu faktor dinamika kependudukan yang dapat menambah jumlah penduduk di suatu wilayah. Tinggi-rendahnya tingkat kelahiran dipengaruhi oleh struktur umur, penggunaan alat kontrasepsi, tingkat pendidikan, pengangguran, status pekerjaan perempuan, dan pembangunan ekonomi.
2. Kematian (Mortalitas)
Tingkat kematian (mortalitas) juga faktor yang mempengaruhi dinamika penduduk. Ada dua kategori penentu tingkat kematian, yaitu tingkat kematian kasar dan tingkat kematian khusus.
Tingkat kematian kasar (crude death rate) dilihat dari banyaknya orang meninggal pada suatu tahun per jumlah penduduk selama tahun itu. Sementara itu, tingkat kematian khusus (age specific death rate) dilihat dari kasus orang meninggal berdasarkan umur, jenis kelamin dan pekerjaan.
3. Migrasi (Perpindahan Penduduk)
Perpindahan penduduk dari suatu wilayah ke wilayah lainnya biasa disebut dengan istilah migrasi atau mobilitas penduduk. Migrasi merupakan faktor dinamika penduduk terakhir.
Jenis mobilitas penduduk terbagi menjadi dua, yakni perpindahan yang bersifat sementara (nonpermanen) dan menetap (permanen). Adapun istilah migrasi merujuk pada perpindahan penduduk yang bersifat permanen. Maka dari itu, definisi migrasi adalah perpindahan dari suatu wilayah ke wilayah lain untuk menetap di daerah tujuan.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk melaporkan data kelahiran, kematian dan juga migrasi/perpindahan penduduk. Sehingga Pemerintah Desa selanjutnya dapat memperbarui data kependudukan agar hak-hak masyarakat dapat terpenuhi. Mari bahu-membahu melapor data kelahiran, kematian, dan migrasi/perpindahan ke kantor desa sebagai langkah awal membangun desa Sidomukti menjadi desa yang maju dan kompeten dalam hal update data kependudukan.